Level 1: Komunikasi Produktif Day #10
Sudah seminggu ini
kami tinggal di hotel. Sejujurnya, jika dilakukan di tempat umum, komunikasi
produktif terutama mengendalikan emosi dan intonasi suara menjadi lebih mudah. Kenapa?
Saya rasa karena environment pressure membuat kita lebih mawas diri dan harga
diri tidak mau terluka terutama di depan khalayak ramai. Itu sudah nature
kebanyakan orang.
Anak saya jarang
merengek dan saya suka itu.
Anak saya jarang
merengek karena dia selalu saya mendampingi anak saya selama beredar di tempat
umum.
Anak saya jarang
merengek karena saya memberikan instruksi-instruksi dengan kalimat tunggal dan
mau menungguinya untuk menyelesaikan pekerjaannya.
Anak saya jarang
merengek karena saya bisa mengendalikan intonasi suara saya menjadi lembut dan
ramah.
Jika premis-premis
ini dikombinasikan. Seharusnya menjadi:
Anak selalu saya
dampingi selama di tempat umum, dan saya suka itu
Saya memberikan
instruksi-instruksi dengan kalimat tunggal dan mau menungguinya untuk
menyelesaikan pekerjaannya; dan saya suka itu
saya bisa
mengendalikan intonasi suara saya menjadi lembut dan ramah; dan saya suka itu
#hari10
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
Comments
Post a Comment
Free to speak up is still under circumstances, no violence